" Vakra-Tunndda Maha Kaaya Surya-Kotti Samaprabha
Nirvighnam Kuru Me Deva Sarva-Kaaryessu Sarvadaa "
"Oh...Yang Mulia Ganesha, yang berbelalai dan berbadan besar yang [merupakan perwujudan] kecerdasannya bagaikan sejuta Matahari, semoga [dengan anugrah ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan] semua lancar dan mendapat perlindungan ".
Ganesha : Terdiri dari kata Gana , berarti kelompok, orang banyak, atau sistem pengelompokan, dan isha, berarti penguasa atau pemimpin. Ganapati : Nama lain Ganesa, adalah kata majemuk yang terdiri dari kata gana, yang berarti "kelompok", dan pati, berarti "pengatur" atau "pemimpin".
Winayaka,Vināyaka : Vinaayaka melambangkan kualitas dari seorang pemimpin sejati dalam semua
aspek
"Viyate Nayake Iti Vinaayaka"
Pilleyar : Anak kecil yang mulia.
Wigneswara, Vignesvar : Pengusir segala rintangan, Dewa saat memulai pekerjaan dan "Dewa segala
rintangan.
Ekadanta : Satu Gading.
Ganesha sering diasosiasikan dengan konsep Buddhi (kecerdasan), Siddhi (kekuatan spiritual), dan Riddhi (kemakmuran); tiga kualitas ini kadangkala dipersonifikasikan sebagai para dewi, yang konon menjadi para istri Ganesa. Wahana Tikus bermakna sebagai penciuman yang tajam, Ganesha mampu mendeteksi apapun dari kejauhan
"Thathpurushaya Vidmahe,
Vakratundaaya dhiimahi,
Thanno Danthi Prochodayaath ".
Ini menunjukkan bahwa Keilahian Vinaayaka adalah dimuliakan dalam mantra Gayatri. Oleh karena itu, Ganapathi menandakan potensi meresapi segala Ilahi . Vinaayaka adalah orang yang mengusir semua kesedihan, kesulitan dan penderitaan.
Inkarnasi [perwujudan] Tuhan dalam bentuk Vakratunda, mengendarai seekor singa, adalah untuk menaklukkan setan Matsarya (Iri hati/persaingan).
Ekdanta dengan tikus sebagai kendaraan, dimaksudkan untuk menundukkan setan Madasura (kesombongan).
Mahodara adalah untuk mengalahkan setan Mohasura (delusi/maya).
Gajananda adalah untuk memberkati Sankhya Yogi dan menaklukkan setan Lobhasura (keserakahan).
Lambodara adalah untuk menundukan Krodhasura setan (amarah).
Vikata dengan mengendarai burung merak, adalah untuk menundukkan setan Kamasura (nafsu).
Vighnaraja naik ular Sesha langit, dimaksudkan untuk menaklukkan setan Mamatasura (rintangan).
Dhumra-varna menaklukkan Abhimaan Asura (kebanggaan/kesombongan).
Makna batiniah dalam menyembah Ganapathi adalah bahwa setiap hari harus didedikasikan untuk memperoleh kontrol atas setiap organ (Indriyas).
"Ganaanaam Twam Ganapathi Gam HavaamaheKavim Kaveenaam Upamasra VastamamJyeshta Raajam Brahmanaam BrahmanaspathaAanashrunvanna Oothibhi Seedha Saadanam"
Artinya: Kami memuja Mu, Tuhan iman segala rohani (Dewa Siwa). Engkau yang paling bijaksana di antara para bijaksana, yang terbaik untuk diantara segala yang terbaik. Anda adalah Tuhan awal semua penciptaan,dengan mengucapkan doa-doa semoga Tuhan mengabulkan doa kita.